Apakah itu stres?
Kita sering mendengar istilah tersebut setiap harinya dan setiap orang bisa berbeda-beda dalam mendefinisikan serta menggunakan istilah ‘stres’ tersebut. Secara bahasa, stres berarti tekanan, dan pengertiannya dalam hubungannya dengan kondisi/kesehatan tidaklah jauh berbeda.
Stres adalah respon normal terhadap berbagai keadaan yang harus dihadapi dalam hidup, situasi yang mengharuskan kita bertindak, menyesuaikan, serta menjaga segala sesuatu tetap seimbang. Stres merupakan reaksi fisik dan psikologi yang normal terhadap banyak ‘tuntutan’ dan tekanan hidup yang selalu berubah dan tidak pernah berakhir. Karena stres merupakan reaksi yang normal, maka setiap orang pasti akan mengalaminya, baik itu orang dewasa, remaja, bahkan anak-anak.
Ketika otak menghadapi sebuah situasi (tekanan, keadaan, tuntutan, atau apapun istilah yang anda gunakan), maka otak akan memberikan tanda kepada tubuh agar melepaskan banyak hormon, untuk memberikan tenaga atau energi kepada tubuh untuk bertindak menghadapi situasi tersebut. Ketika situasi tersebut telah berlalu, maka tubuh akan kembali pada kondisi rileks.
Pelepasan hormon sebagai ‘tenaga ekstra’ merupakan reaksi yang normal dan sangat berguna, terlebih jika berhubungan dengan fisik. Keadaan tersebut bisa memotivasi, meningkatkan kinerja dan kemampuan fisik seseorang, bahkan dapat menyelamatkan nyawa saat menghadapi situasi yang berbahaya. Namun di masa sekarang yang begitu kompleks, tekanan yang datang juga banyak yang berupa psikologis seperti tekanan pekerjaan, masalah sosial, keluarga, keuangan, dan lain sebagainya.
Kita sering mendengar istilah tersebut setiap harinya dan setiap orang bisa berbeda-beda dalam mendefinisikan serta menggunakan istilah ‘stres’ tersebut. Secara bahasa, stres berarti tekanan, dan pengertiannya dalam hubungannya dengan kondisi/kesehatan tidaklah jauh berbeda.
Stres adalah respon normal terhadap berbagai keadaan yang harus dihadapi dalam hidup, situasi yang mengharuskan kita bertindak, menyesuaikan, serta menjaga segala sesuatu tetap seimbang. Stres merupakan reaksi fisik dan psikologi yang normal terhadap banyak ‘tuntutan’ dan tekanan hidup yang selalu berubah dan tidak pernah berakhir. Karena stres merupakan reaksi yang normal, maka setiap orang pasti akan mengalaminya, baik itu orang dewasa, remaja, bahkan anak-anak.
Ketika otak menghadapi sebuah situasi (tekanan, keadaan, tuntutan, atau apapun istilah yang anda gunakan), maka otak akan memberikan tanda kepada tubuh agar melepaskan banyak hormon, untuk memberikan tenaga atau energi kepada tubuh untuk bertindak menghadapi situasi tersebut. Ketika situasi tersebut telah berlalu, maka tubuh akan kembali pada kondisi rileks.
Pelepasan hormon sebagai ‘tenaga ekstra’ merupakan reaksi yang normal dan sangat berguna, terlebih jika berhubungan dengan fisik. Keadaan tersebut bisa memotivasi, meningkatkan kinerja dan kemampuan fisik seseorang, bahkan dapat menyelamatkan nyawa saat menghadapi situasi yang berbahaya. Namun di masa sekarang yang begitu kompleks, tekanan yang datang juga banyak yang berupa psikologis seperti tekanan pekerjaan, masalah sosial, keluarga, keuangan, dan lain sebagainya.